Ratusan ASN Mataram Mulai Divaksin COVID-19

oleh
Screenshot_2021-03-24-15-47-16-60

Mataram, KRsumsel.com – Ratusan aparatur sipil negara (ASN) dan non-ASN di lingkup Sekretariat Daerah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Rabu mulai mendapatkan pelayanan vaksinasi COVID-19 sebagai upaya menyukseskan program kesehatan serta perlindungan diri pegawai terhadap virus COVID-19.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Mataram I Nyoman Swandiasa mengatakan kegiatan vaksinasi COVID-19 bagi kalangan ASN dan non-ASN di Setda Kota Mataram ditargetkan menyasar sekitar 200 orang.

“Kegiatan vaksinasi dijadwalkan berlangsung dua hari, dengan target sehari sebanyak 100 sasaran,” katanya kepada sejumlah wartawan.

Dikatakan, dalam pemberian vaksinasi COVID-19, kalangan ASN menjadi sasaran prioritas ketiga setelah tenaga kesehatan, lanjut usia (lansia) dan pelayanan publik.

“ASN mendapat prioritas setelah lansia, sekaligus untuk mempercepat cakupan layanan vaksinasi COVID-19 secara massal. Daripada menunggu capaian lansia rampung yang saat ini baru sekitar 46 persen,” katanya.

Menurutnya, vaksinasi COVID-19 terhadap ASN dan non-ASN diwajibkan, karena program vaksinasi sudah menjadi kebijakan pemerintah secara nasional dan telah diatur dalam peraturan pemerintah.

Oleh karena itu, semua pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) diminta untuk berperan aktif menggerakkan pegawainya agar mengikuti vaksinasi COVID-19 secara massal.

“Untuk pemberian sanksi bagi ASN atau masyarakat umum yang tidak mau divaksin, kita memang belum ada regulasi, tapi beberapa daerah sudah punya. Peraturan Menteri Kesehatan jelas disampaikan harus dukung pelaksanaan pencegahan pandemi, dan vaksinasi menjadi salah satu upaya pencegahan,” katanya.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mataram dr H Usman Hadi mengatakan, untuk pelayanan vaksiansi ASN dan non-ASN kali ini diturunkan dua orang tenaga vaksinasi.

“Tapi setelah kami evaluasi ternyata terjadi antrean panjang sehingga kesannya memicu kerumunan. Insya Allah besok vaksinatornya kami tambah, sebab hari ini 44 orang vaksinator kami semuanya turun ke pelayanan dan sisinya dua orang,” ujarnya.(Anjas)