Ditabrak Kereta Api Mahasiswa Tewas, Kepala Putus dan Badan Terpisah

oleh
WhatsApp Image 2021-03-12 at 21.40.12

Lahat, KRSUMSEL.comKecelakaan dijalur Lintasan Kereta Api kembali menelan korban jiwa, kali ini musiba tersebut, menimpa salah satu Mahasiswa Danar Kuswanto (27) warga Desa Cempaka Wangi Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat.

Peristiwa tragis itu, terjadi pada Jum’at (12/03/2021) sekira pukul 14.00 WIB, kecelakaan tersebut dijalur Lintasan Kereta Api dikampung 4 Desa Muara Lawai Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat.

Berdasarkan dari foto kecelakaan itu, terlihat kepala korban putus, terpisah dari badan, tangan kanan korban putus, dan kaki selebar kiri hancur. Jasad korban sudah dipulangkan kerumah duka di Desa Cempaka Wangi Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat.

Kapolres Lahat AKBP Achmad Gusti Hartono SIK didampingi Kapolsek Merapi Barat AKP Syamsuhardi SH, melalui Kasubag Humas Polres Lahat IPTU Hidayat, disampaikan PAUR Humas Polres Lahat AIPTU Liespono SH mengatakan, untuk kronologis kejadian berawal sekira jam 13.20 WIB sakti Hidayatullah yang merupakan kepala dusun (Kadus 4) hendak kembali bekerja di Jalur Doble Track kereta Api Desa Muara Lawai.

“Nah, pada saat saksi tiba ditempat bekerja dan belum ada orang sama sekali disana. Betapa terkejutnya saksi saat mendapati seorang mayat laki laki yang tidak diketahui Identitasnya, diduga ditabrak Kereta Api penumpang jurusan Lubuk Linggau menuju Kertapati,” ujar PAUR Humas Polres Lahat.

Kemudian sambung Liespono, saksi menelpon kepala desa (Kades) untuk memberitahu kejadian tersebut, lantas pada pukul 14.00 WIB Kades Muara Lawai menelpon piket SPKT II Polsek Merapi Barat dan memberitahu kejadian yang ada.

“Setelah mendapatkan info itu, piketan SPKT regu II Polsek Merapi Barat menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) guna melakukan Identifikasi terhadap tubuh korban yang diketahui seorang Mahasiswa bernama Danar Kuswanto, yang merupakan warga Desa Cempaka Wangi Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat,” tambah Liespono.

Menurut keterangan dari saksi, kata Liespono, korban pertama kali ditemukan oleh Hidayattullah selaku kepala dusun (Kadus) Kampung 4 Desa Muara Lawai, namun saksi tidak melihat langsung kejadian. Selanjutnya, menelpon Johan Rapani selaku kepala desa (Kades) Desa Muara Lawai Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat.

Tanpa mengulur waktu lagi, ditegaskan Liespono, didapat informasi dari kepala desa Cempaka Wangi Tio bahwa memang benar mayat laki laki bernama Danar Kuswanto tersebut merupakan warganya yang beralamat di Desa Cempaka Wangi Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat.

“Dan, saat dicari info didapatlah keterangan dari kepala desa (Kades) bahwa korban mengalami keterbelakangan mental dan korban sendirian tinggal didesa Cempaka Wangi sedangkan keluarga korban berada di pulau Jawa, kini jenazah korban sudah dipulangkan kerumah duka di Cempaka Wangi,” pungkas Liespono. (sma)