Seorang driver ojek online (ojol) menjadi korban penjambretan di atas jembatan Ampera usai mengantar penumpang dan hendak pulang ke rumahnya.
Atas kejadian itu korban harus kehilangan ponsel merk Samsung A31 dan melaporkan kejadian ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Palembang, Kamis (25/2).
Menurut Amri Simanjuntak (38) warga Lorong Jeruk, Kelurahan Tuan Kentang, Kecamatan Jakabaring Palembang kejadian itu terjadi saat ia hendak pulang ke rumah.
“Ditengah perjalanan tepatnya di atas jembatan Ampera pada Rabu (24/2) sekitar pukul 23.00 WIB ponsel saya berbunyi jadi saya berhenti di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan maksud mengangkat telepon, ” ujarnya.
Namun di saat bersamaan datang dua orang tidak dikenal berboncengan mengendarai motor dari arah belakang yang langsung merampas ponsel miliknya dan langsung kabur.
“Sempat saya kejar mereka ke arah Jalan KH Wahid Hasyim tapi saya kehilangan jejak, sehingga besoknya (Kamis, red) saya melaporkan kejadian ke SPKT Polrestabes Palembang, ” ungkapnya.
Ia berharap dengan laporan yang dibuatnya dapat menangkap pelakunya sehingga tidak ada korban lainnya. “Saya harap pelakunya dapat tertangkap dan tidak ada korban lagi, ” jelasnya.
Sementara itu, laporan korban sudah diterima anggota piket SPKT Unit II pimpinan Ipda Martono dan akan diserahkan ke Unit Reskrim guna untuk ditindaklanjuti.(****)
