Sungailiat, KRsumsel.com – Bupati Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mulkan apresiasi kepada petani sawah di Banyuasin Riau Silip yang mampu meningkatkan produksi padi sawah mencapai 6.5 ton per hektar.
“Saya memberikan apresiasi atas kemampuan petani yang mampu meningkatkan produksi hasil panen padi dari umumnya empat ton per hektar menjadi 6.5 ton per hektar,” kata Mulkan di Riau Silip, Kamis seusai melakukan panen raya padi sawah seluas 35 hektar.
Bupati mengatakan, keberhasilan kemampuan petani di desa itu diharapkan dapat menjadi motivasi bagi petani di daerah lain mengingat cakupan area sawah yang digarap petani cukup luas.
“Saya mendorong agar produksi panen padi ini terus ditingkatkan pada musim panen berikutnya sehingga secara bertahap mampu membantu pemenuhan pangan lokal,” jelasnya.
Dikatakan, potensi sawah di Kabupaten Bangka mencapai 2.948,41 ha atau sekitar 2.000 hektar yang sudah digarap petani yang tersebar di sejumlah wilayah kecamatan.
“Cakupan potensi sawah yang masih cukup luas tersebut belum termasuk area padi ladang yang mencapai tiga ribuan hektar lebih,” kata bupati.
Dia optimis, pemenuhan kebutuhan beras untuk masyarakat lokal dapat tercukupi jika seluruh potensi sawah dan ladang di garap dengan maksimal dengan kemampuan produksi hasil panen terus ditingkatkan.
“Saya berharap secara bertahap semua area sawah dapat garap petani dengan produksi hasil panen meningkat sehingga ke depannya dapat mengurangi ketergantungan daerah pemasok besar dari luar pulau Bangka,” kata Mulkan.
Bupati mengatakan, pihaknya terus melakukan optimalisasi pembinaan kepada petani termasuk membantu sarana produksi pertanian yang dibutuhkan petani disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.
Sementara Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Bangka Elius Gani mengajak seluruh kepala desa dari daerah potensi sawah untuk memaksimalkan menggarap area persawahan yang sudah disediakan.
“Saya mengajak kepala desa di wilayah potensi sawah bersama-sama mendorong petani menggarap sawah yang sudah tersedia mengingat masih terdapat 900 hektar lebih lahan sawah belum maksimal digarap,” katanya.(Anjas)