Sosialisasi Prokes di Pasar Mranggen, Koramil 12/Mranggen Terjunkan 6 Personel

oleh
WhatsApp Image 2021-02-03 at 16.05.41

Demak, KRSUMSEL.com – Untuk mengurangi dan mencegah penyebaran virus Covid-19 di wilayah Kabupaten Demak, TNI Kodim 0716/Demak bersama Pemkab Demak, Polres Demak dan Satgas Covid, terus berikan sosialisasi edukasi protokol kesehatan kepada masyarakat.

Tak hanya di tingkat Forkopimda saja, di tingkat Forkopincam jajaran Kabupaten Demak pun juga ikut dalam upaya mencegah penyebaran virus yang lahir di Wuhan, China ini.

Seperti halnya yang dilakukan jajaran Forkopincam Kecamatan Mranggen. Koramil 12/Mranggen, Polsek Mranggen dan Pemerintah Kecamatan Mranggen bersinergi dalam memberikan edukasi di Pasar Mranggen. Pengunjung dan pedagang pasar diajak untuk mematuhi protokol kesehatan, Rabu (03/02/2021).

Berbekal pengeras suara dan spanduk 5M dari gabus styrofoam, mereka berkeliling ke dalam pasar. Mereka menyerukan dan mengingatkan tentang 5M, yakni memakai masker saat beraktifitas di luar rumah, mencuci tangan menggunakan sabun, menjaga jarak aman dengan orang lain, mengurangi mobilitas di luar rumah dan menghindari kerumunan.

Danramil 12/Mranggen Kapten Arm Sukartiyo, yang ikut terjun langsung dalam sosialisasi menyebut, pihaknya menerjunkan 6 personel Koramil untuk membantu dalam sosialisasi edukasi protokol kesehatan di Pasar Mranggen. Bersama dengan 5 personel Polsek, 4 anggota Satpol PP, pegawai kecamatan dan petugas pasar menyisir semua lapak yang ada, dengan menyerukan imbauan tentang protokol kesehatan.

Bahkan Camat Mranggen Wiwin Edi Widodo, Kapolsek Mranggen AKP M Sigit Hadi, Kepala Dinas Pasar Mranggen Budi Widyaningsih juga ikut terjun langsung bersama Danramil dalam sosialisasi ini.

“Saya bersama pak Camat, pak Kapolsek sudah berkomitmen untuk bersama-sama berupaya mengurangi penyebaran virus di wilayah kita. Oleh karenanya, kita bersinergi dalam upaya percepatan penanganan Covid-19 di Mranggen,” katanya.

Untuk kasus Covid-19 di Kabupaten Demak, sampai saat ini tercatat ada 4.126 kasus terkonfirmasi, dengan meninggal dunia 477 kasus, sembuh 3.271 kasus. Sementara untuk kasus suspek tercatat ada 2.472 kasus dan kontak erat 24.251 kasus.

Dengan tingginya angka ini, Danramil berharap warga masyarakat menyadari dan ikut erperan serta dalam upaya pemulihan dari pandemi dengan selalu mematuhi protokol kesehatan, tanpa harus menunggu petugas mengingatkannya. Sehingga pandemi Covid-19 di Indonesia, khususnya di Kabupaten Demak dapat cepat selesai.

“Selama pandemi ini masih berlangsung dan masyarakat masih belum sadar menerapkan Prokes, kita akan selalu ingatkan dan berikan sosialisasi. Untuk itu, mari bersama-sama kita bantu pemerintah dalam upaya mencegah penyebaran virus Covid-19,” tegasnya. ****