Perajin Trompet di Bandarlampung Tidak Berproduksi di Masa Pandemi

oleh

Bandarlampung, KRsumsel.com – Perajin trompet di Kota Bandarlampung menghentikan sementara produksi trompet untuk membantu memutus mata rantai penyebaran COVID-19 menjelang malam pergantian tahun 2020-2021.

“Kami memang sudah tidak berproduksi sejak pandemi COVID-19 berlangsung, sebab kami takut akan ada yang sakit saat para pekerja membuat trompet,” ujar pelaku usaha trompet Elia di Bandarlampung, Kamis.

Ia mengatakan selama pandemi COVID-19 berlangsung dirinya hanya menjual persediaan trompet yang telah dibuat sejak tahun 2019.

“Tidak banyak yang membeli hanya beberapa dan yang dijual pun sisa trompet yang dibuat tahun lalu,” katanya.

Menurutnya, produksi trompet menjelang tahun baru kali ini mengalami penurunan, namun ia tetap optimis di tahun mendatang situasi akan pulih kembali.

“Semoga tahun depan situasi akan pulih, saat ini istana trompet tidak berproduksi tidak apa karena yang terpenting ialah kesehatan keluarga dan pekerja,” katanya.

Hal serupa juga dikatakan oleh perajin trompet lainnya Mirah.

“Tahun ini tidak membuat trompet karena sepi pembeli, tapi tetap jualan beberapa buah sisa tahun kemarin,” ujar Mirah.

Ia mengatakan dirinya hanya menjual berkisar 20 buah trompet dengan beraneka jenis.

“Harga beragam ada yang Rp7.000 hingga Rp20.000 per buah, tapi saat ini bukan hanya trompet yang saya jual ada jagung sebab orang tidak banyak yang membeli trompet,” katanya.

Terpantau di sejumlah jalan protokol di Kota Bandarlampung menjelang malam pergantian tahun tidak banyak ditemukan pedagang trompet layaknya tahun 2019.(Anjas)