Pangkogabwilhan I berharap para prajurit siap menghadapi apa pun kondisi dalam pelaksanaan Operasi Lilin Seligi 2020.
“Dalam pelaksanaannya nanti situasi seperti apa pun yang kita hadapi sebagai prajurit harus siap melaksanakan tugas dengan baik dan semangat,” kata Pangkogabwilhan I.
Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal Polisi Idham Azis, dalam sambutan yang dibacakan Pangkogabwilhan I menyampaikan, apel gelar pasukan dilaksanakan sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi lilin 2020 dalam rangka pengamanan perayaan natal tahun 2020 dan tahun baru 2021.
Pengecekan yang dilakukan dari aspek personil, sarana dan prasarana serta keterlibatan unsur terkait seperti TNI, Pemda dan Mitra Kamtibmas lainnya.
Polri menyiapkan 83.917 personil di seluruh Indonesia, bersama 15.842 personil TNI serta 55.086 personil intansi terkait lainnya.
Mereka ditempatkan pada 1.607 pos pengamanan terkait gangguan kamtibmas dan kamseltibcarlantas, serta 675 Pos pelayanan pusat keramaian, pusat perbelanjaan, stasiun, terminal, bandara, pelabuhan dan lain-lain.
Dalam pelaksanaan operasi itu, prediksi gangguan kamatibmas yang harus diantisipasi antara lain ancaman terorisme dan radikalisme, ancaman sabotase, penyalahgunaan narkoba, pesta miras, aksi pengerusakan fasilitas umum, aksi kriminalitas seperti curat, curas, curanmor, dan tawuran antar kelompok pemuda atau antar kampung.
Seluruh Kasatwil diharapkan mampu menentukan langkah antisipasi yang proaktif dan aplikatif serta cara bertindak yang tepat, efektif dan efisien dalam mengatasi berbagai potensi gangguan yang ada sesuai dengan karakteristik kerawanan pada masing-masing daerah.(Anjas)
