“Kami berharap dalam waktu dekat setidaknya bulan Januari vaksinasi COVID-19 sudah bisa terlaksana,” ujar Ketua DPW PPNI Provinsi Lampung Dedi Aprizal, saat dihubungi di Bandarlampung, Jumat.
Menurut dia dengan situasi pandemi COVID-19 yang belum usai dan semakin mendesak, sinergi antar lembaga untuk memutus mata rantai persebaran melalui program vaksinasi menjadi sebuah keharusan.
“Dalam kondisi dan situasi yang mendesak suatu keharusan untuk semua bekerja sama, saya yakin pemerintah telah melakukan kajian mendalam dan hati-hati mengenai hal ini,” katanya.
Ia menjelaskan untuk mensukseskan program vaksinasi COVID-19 perlu upaya yang harus dilakukan oleh tokoh masyarakat untuk meyakinkan bahwa vaksin aman.
“Pada saatnya kita juga perlu meyakinkan kepada masyarakat bahwa vaksin aman, dan perlu peran serta dari pemerintah, tokoh masyarakat, atau pemimpin organisasi untuk mengawali menerima vaksin, dan bila nanti sudah tersedia saya pun siap menerima vaksinasi,” ujarnya.
Ia mengatakan untuk sementara waktu upaya yang dapat dilakukan untuk memutus mata rantai persebaran COVID-19 dapat dilakukan dengan melaksanakan edukasi pencegahan penularan secara masif bagi masyarakat.
“Untuk memutus mata rantai persebaran seiring dengan bertambahnya kasus COVID-19 dapat dilakukan dengan memberdayakan organisasi tenaga kesehatan untuk memberikan edukasi pencegahan penularan kepada masyarakat,” ucapnya lagi.(Anjas)
