“Penerbangan dari Bandara Domine Eduard Osok Sorong telah dibuka normal seperti biasa, namun tetap menerapkan protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona,” kata Kepala Bandara DEO Sorong, Cece Tarya di Sorong, Senin.
Dia mengatakan sebelumnya penerbangan dari Bandara Sorong ke luar Papua hanya bisa ke Surabaya dan Jakarta sesuai aturan pemerintah kota Sorong guna pencegahan penyebaran COVID-19 dan aturan tersebut dilaksanakan hingga batas yang ditentukan pada 30 November 2020.
Menurut dia, pihaknya telah diberitahu oleh Satgas COVID-19 kota Sorong bahwa aturan tersebut sudah tidak di perpanjang lagi sehingga penerbangan telah dibuka normal seperti sebelum COVID-19.
“Sekarang rute penerbangan sudah dibuka seperti semula dari ke Jakarta, Makassar, Ambon, Manado, Surabaya transit Makassar, Jayapura, dan Fakfak,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa masuk ke kota Sorong juga cukup menggunakan dokumen kesehatan tes cepat COVID-19 atau rapid test.
Dikatakannya, sebelumnya warga yang bukan KTP Papua dan Papua Barat masuk kota Sorong wajib menunjukkan dokumen kesehatan tes usap (swab) sebagai upaya pengendalian COVID-19.
Saat ini, kata dia, aturan tersebut tidak diperpanjang lagi oleh pemerintah kota Sorong sehingga siapa saja warga yang masuk kota Sorong cukup menunjukkan dokumen tes cepat COVID-19 atau rapid test.(Anjas)
