Juru bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat Jumat mengatakan ke-36 warga yang terkonfirmasi positif virus jenis baru corona itu 35 orang katagori usia anak-anak dari salah satu panti asuhan di Kecamatan Sungailiat dan satu orang warga asal Kecamatan Mendo Barat.
Jumlah itu merupakan angka kasus tertiggi ditemukan satu hari selama penyebaran SARS-CoV-2 di wilayah Kabupaten Bangka.
Untuk mendapatkan perawatan kesehatan yang intensif kata dia, warga yang terpapar COVID-19 tersebut akan menjalani karantina di asrama haji di Kota Pangkalpinang.
Sampai saat ini total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Bangka yang tersebar disejumlah kecamatan sebanyak 301 kasus dan dinyatakan sembuh 278 orang.
Sebagai upaya pencegahan dan memutus mata rantai penyebaran virus kata Boy Yandra, dinas kesehatan langsung melakukan “tracking” atau pelacakan, penelusuran “tracing” dan pengujian “testing” dalam mendeteksi sebaran kasus COVID-19.
Begitu pula pihak BPBD Kabupaten Bangka sudah melakukan penyemprotan cairan disinfektan di lingkungan panti asuhan dan rumah pasien.
“Dari total kasus positif COVID-19 di Kabupaten Bangka itu didominasi dengan status orang tanpa gejala (OTG) dan jika terdapat anggota keluarga yang mengalami deman untuk segera dibawa ke pusat pelayanan kesehatan terdekat,” katanya.
Boy Yandra mengingatkan seluruh masyarakat agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan yang benar sebagai upaya antisipasi dini pencegahan penyebaran SARS-CoV-2.
“Disiplin menerapkan prokes pilihan satu – satunya mencegah penyebaran virus yang belum ditemukan obatnya itu serta tetap menjaga prilaku hidup bersih dah sehat,” katanya.(Anjas)
