Bukannya Menemukan Titik Terang, Antoni AR Malah Dianiaya

oleh
IMG-20201128-WA0000

PALEMBANG, KRSUMSEL.com – Lantaran tanah miliknya belum sepenuhnya dibayar pihak Citraland, dimana korban kemudian datang dan minta kepastian.

Bukanya mendapat titik terang, Antoni AR (51) malah dianiaya pihak GM Citraland berinisial TN dan kawan-kawan.

Akibatnya korban mengalami luka pada bagian wajah atau kening, memar pada kepala belakang dan sakit pada pergelangan tangan.

Penganiayaan tersebut terjadi di Jalan Mayjen Yusuf Singadekane, Kelurahan Keramasan, Kecamatan Kertapati Palembang Jumat (27/11/2020) pukul 12.00 WIB, tepatnya di kantor managemen pemasaran Citraland Palembang.

Kejadian bermula saat korban diundang pihak Citraland untuk menindaklanjuti dalam jual beli tanah milik korban.

Dikarenakan tidak puas dengan tanggapan pihak Citraland yang belum mau membayarkan uang sisa tanah korban lantas korban marah-marah.

“Mereka kemudian menyuruh saya untuk pergi, namun saya tetap berada di TKP untuk menanyakan hak saya,” ujar warga Perumnas Talang Kelapa, Kelurahan Talang Kelapa, Kecamatan Alang-Alang Lebar kota Palembang, Jumat (27/11/2020).

Tiba-tiba datang beberapa orang dari pihak Citraland.

“Mereka tiba-tiba mengeroyok saya,”ungkapnya korban yang didampingi kuasa hukumnya Amintras SH.

Karena panik dan sedang mengajak istrinya lantas korban memutuskan pulang ke rumah.

“Saya berharap agar mereka dapat bertanggungjawab atas apa yang diperbuatnya,” tutupnya.

Sementara itu, Kasubag Humas Polrestabes Palembang Akp Irene membenarkan laporan pengeroyokan yang dialami korban.

“Ya laporan korban sudah diterima anggota piket SPKT Polrestabes Palembang, selanjutnya laporan korban akan segera ditindak lanjuti oleh Unit Reskrim” singkatnya. (****)