Jakarta, KRSumsel – Lama tak terlihat, penyanyi Agatha Chelsea akhirnya kembali ke Indonesia. Ia sudah berada di Tanah Air sejak tiga bulan yang lalu usai menempuh pendidikan di University of Melbourne di Australia pada 2019 lalu.
Kepulangan Agatha Chelsea dari Australia merupakan imbas COVID-19. Selama pandemi, ia hanya menjalani pembelajaran secara online. Daripada di sana, mahasiswi jurusan Psikologi itu akhirnya memutuskan untuk pulang ke Indonesia dan berkumpul bersama keluarga.
“Selama pandemi aku sibuk sekolah online terus aku juga lagi sibuk ngurusin bisnis baru juga dan mau ngeluarin singel baru juga,” kata Agatha Chelsea saat ditemui usai mengisi acara Brownis Trans TV, Jalan Kapten P Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (3/11/2020).
Dalam kondisi pandemi seperti sekarang ini, Agatha Chelsea memilih untuk banting stir. Ia jualan masker dan hand sanitizer.
“Ini bisnis sebenarnya aku sama papa aku sih. Aku bisa bilang bisnis keluarga,” tutur Agatha Chelsea.
“(Bidangnya) kesehatan. Jadi kita bikin masker dan hand sanitizer,” lanjutnya.
Ekonomi bukanlah sebagai alasan utama Agatha Chelsea menggeluti bisnis tersebut. Namun karena sulitnya mendapatkan masker dan hand sinitizer, ia akhirnya memilih untuk memproduksinya sendiri.
“Kepikiran kenapa ngambil bisnis itu karena orang tua aku sih. waktu di Aussie aku sempat ada periode di mana aku krisis nggak ada masker, hand sanitizer. Sampai keluarga aku panik banget sama kesehatan aku,” imbuh Agatha Chelsea.
“Dan si situ keluarga aku sadar bahwa betapa pentingnya masker yang (sekarang) jadi sebuah kebutuhan. Pastinya penting banget buat punya semua orang punya akses (beli) masker. Kepikiran dari sana sih,” tambah bintang film Meet Me After Sunset tersebut.
Sebelumnya Agatha Chelsea sempat menjadi sorotan kala merayakan ulang tahun ke-17 dengan pesta mewah di Hotel Hilton Bandung. Dalam acara tersebut ia bahkan membagikan hadiah-hadiah istimewa seperti berlian hingga gelang emas pada 300 tamu undangannya.
“Ini selama 17 tahun aku hidup ini paling besar yang aku rayain sama keluarga. Makanya perayaannya besar-besaran, paling banyak mengundang orang,” ujarnya kala itu.(*)
