Jakarta, KRSumsel – Setelah terkenal sebagai selebgram, Ria Ricis kini menjadi salah satu deretan YouTuber terkenal dari Tanah Air. Nama Ria Ricis kini sudah tak asing lagi di telinga publik.
Terkait dengan keberhasilannya di dunia YouTube, adik dari Ustazah Oki Setiana Dewi itu memberikan tipsnya untuk menjadi YouTuber terkenal. Hal ini dijelaskan Ria Ricis saat jumpa pers virtual, Minggu (1/11/2020).
Dijelaskan Ria Ricis, langkah awal menjadi YouTuber adalah niat dan waktu. YouTuber harus memiliki niat dan konsistensi yang kuat untuk terus membuat konten. Selain itu, merealisasikan waktu yang banyak untuk menggarap konten YouTube juga menjadi hal yang penting.
“Langkah utama niat dan waktu. Karena mau jadi content creator kita harus punya waktu. Nyambi-nyambi boleh tapi nggak akan jadi maksimal. Kan Ricis kan sekarang udah nggak di tv jadi bener-bener bangun tidur yang dicek YouTube. Jadi yang pertama niat dan waktu,” ujar Ria Ricis.
Selain itu alat untuk membuat konten seperti kamera digital atau kamera handphone. Bagi Ricis kamera apa saja dapat digunakan asal tetap menghasilkan gambar yang stabil dan tidak goyang.
Tak henti sampai situ saja, isi konten pun menjadi salah satu bahan pokok untuk menciptakan karya yang hendak dipublikasikan. Konten-konten yang ringan diakui Ricis biasa diminati khalayak umum lantaran mudah dipahami bagi setiap lapisan masyarakat.
“Buat temen-temen yang nggak punya kamera bagus nggak apa-apa bisa pakai hp yang bagus. Kan sekarang kamera hp udah bagus. Yang paling penting nggak shaking (goyang atau tetap stabil). Jadi yang nonton tuh nyaman,” tutur Ricis.
“Setelah itu isi konten. Kalau menurut aku jangan terlalu ngasal yang akhirnya dari awal sampai akhir nggak jelas. Tapi malah orang-orang sukanya yang gitu. Memang ringan tapi harus ada pesan-pesan. Kayak Ricis kan kalau ngasih tau tentang kumpul keluarga juga ada pesan-pesannya,” sambungnya lagi.
Lebih lanjut, perihal ide kreatif Ria Ricis bukan tipikal yang sudah merencanakannya lebih dulu. Ria Ricis mengaku justru lebih dulu mengundang seseorang untuk berkolaborasi lalu baru memikirkan konten apa yang hendak dibuatnya.
Meski begitu, Ria Ricis menegaskan harus adanya keragaman dalam satu channel YouTube. Hal ini untuk mengurangi tingkat kebosanan penonton terhadap ide kreatif yang hendak dipublikasikan.
“Aku tuh tipe yang cling langsung dapat. Misalnya aku ngundang siapa nih, ditanya kontennya apa, nah nggak tau. Pas ketemu baru ada idenya gitu. Aku nggak pernah yang menjelaskan kontennya apa tapi langsung yang cling cling muncul gitu pas mau syuting. Jadi ngalir aja gitu,” tutur Ricis.
“Lebih bagus banyak macem-macem kontennya, kayak podcast dan lain-lain. Jadi nggak stuck di konten itu aja,” sambungnya.(*)
