Jakarta, KRSumsel – Shin Tae-yong belum puas dengan Kelana Noah Mahessa dan Luah Fynn Jeremy di Timnas Indonesia U-19. Pemain berdarah Jerman-Indonesia itu akan dicoba lagi.
Mahessa bersaudara pertama kali bergabung ke latihan Timnas U-19 di Kroasia pada 18 Oktober lalu. Keduanya juga ditampilkan pada laga kontra Hajduk Split, Selasa (20/10/2020).
Kelana Noah sang kakak bermain sebagai starter, sementara adiknya Luah Mahessa main di babak kedua. Sayang, itu adalah pertandingan terakhir Timnas U-19 di Kroasia.
Kelana Noah dan Luah Mahessa pun belum banyak menunjukkan kemampuan terbaiknya. Pelatih Timnas U-19 Shin Tae-yong kemungkinan akan memanggil mereka lagi.
Dari pengamatan sebelumnya, Shin Tae-yong tertarik dengan sang kakak. Kelana Noah mungkin akan dipanggil lagi, sementara Luah Mahessa kemungkinan tidak.
“Kedua pemain ini bersaudara. Untuk kakaknya, saya lumayan senang. Adiknya, kurang dari kakaknya,” kata Shin Tae-yong dalam jumpa pers, Selasa (27/10), malam.
“Tapi kami tidak bisa ambil keputusan dari sekali penampilan. Mungkin akan dilihat lagi ke depannya,” ujarnya menambahkan.
Duo Mahessa adalah dua dari total sembilan pemain keturunan yang masuk dalam daftar incaran PSSI. Masih ada tujuh pemain lagi yang kemungkinan akan dicoba bersama Timnas U-19.
PSSI dan tim pelatih kompak tak mau membocorkan identitas calon pemain keturunan yang mereka incar. Yang jelas PSSI sangat ingin menggelar latihan ke Belanda dengan alasan ingin mendekatkan diri dengan para pemain keturunan Indonesia di sana.
“Siapa pemain (keturunan) tidak bisa kami ungkap. Tetapi kalau sudah ada keputusan pemain tersebut sudah menjadi WNI (Warga Negara Indonesia), PSSI akan memberikan informasi,” tutur Shin Tae-yong.(cas/krs)