Dandim 1008/Tanjung Letkol Inf Ras Lambang Yudha di Muara Uya, Rabu, mengatakan penyemprotan ini sebagai langkas antisipasi terus bertambahnya kasus positif COVID-19 di ‘Bumi Saraba Kawa’ ini.
“Utuk mengantisipasi makin meluasnya penyebaran virus corona, kami mulai aktif melaksanakan penyemprotan disinfektan,” kata Ras Lambang.
Penyemprotan melibatkan tiga pilar Kecamatan Jaro dan Muara Uya masing-masing perwakilan kecamatan, Danramil, Polsek, UPBS dan BPBD setempat.
Sementara itu Danramil Muara Uya Kapten Inf Uung Sutandi menyampaikan bahwa dengan menggunakan sepeda motor babinsa yang telah dimodifikasi dapat memaksimalkan kegiatan penyemprotan.
“Penggunaan sepeda motor cukup praktis karena dapat menjangkau area yang tidak dapat dilalui oleh mobil tangki,” ujar Uung.
Ia juga mengatakan penyemprotan disinfektan dengan sasaran sejumlah lokasi keramaian yang dikhawatirkan dapat menimbulkan penyebaran COVID-19.
Lokasi penyemprotan antara lain masjid di Desa Jaro, Desa Solan, Desa Teratau, Desa Lumbang, Desa Muara Uya dan sejumlah pasar di Kecamatan Jaro dan Muara Uya.
Camat Muara Uya Abdul Wahid juga ikut mengatakan kegiatan ini diharapkan dapat memutus penyebaran COVID-19 di wilayah Utara Kabupaten Tabalong.
Selain penyemprotan Tim Penegak Disiplin kesehatan (Pedas) juga mengimbau masyarakat untuk menegakkan disiplin protokol kesehatan di lingkungan pasar.
“Ingat selalu pakai masker bila ke keluar rumah, cuci tangan pakai sambun, selalu menjaga jarak dan hindari kerumunan,” imbaunya. (Anjas)
