

“Alhamdulillah saya sudah menerimanya langsung secara simbolis dari Wakil Gubernur Gorontalo, Idris Rahim, pada penyerahannya oleh pemerintah provinsi,” ujar bupati Indra Yasin, di Gorontalo, Selasa.
Ia mengatakan, di masa pandemi COVID-19, banyak warga miskin dan rentan miskin terdampak musibah tersebut, perekonomiannya terganggu dan persoalan sosial lainnya.
Bantuan beras sebagai bahan pokok yang sangat diperlukan, diharapkan mampu meringankan beban masyarakat, seiring keinginan kuat pemerintah daerah untuk menekan peningkatan angka kemiskinan.
Tahun 2020 ini, angka kemiskinan berhasil turun mencapai 16 persen.
Penyaluran bantuan termasuk kepada KPM-PKH, diharapkan mampu mengendalikan angka kemiskinan agar tidak mengalami peningkatan di masa pandemi COVID-19.
Maka yang terus dilakukan saat ini kata bupati, melakukan perbaikan data kependudukan agar penyaluran bantuan tepat sasaran serta tidak ganda agar merata.