

“Pengelolaan lahan ketahanan pangan dilakukan secara mandiri, mulai memberikan makan, menanam benihnya hingga panen,” kata Rudy di Cirebon, Minggu, saat meresmikan lahan ketahanan pangan di Aspol Polresta Cirebon.
Rudy mengatakan saat ini pihaknya sedang mengutamakan program ketahanan pangan guna membantu masyarakat yang terdampak pandemi corona.
Untuk itu dia berharap polres dan polsek lain bisa meniru apa yang dilakukan Polresta Cirebon dengan terus mengupayakan peningkatan ketahanan pangan.
“Hasil panen lele dan sayur dari sini, kemudian ditambah beras langsung dibagikan ke masyarakat,” ujarnya.
Kapolresta Cirebon Kombes Pol M Syahduddi meminta jajarannya rutin menyalurkan bantuan paket sembako kepada masyarakat yang terdampak pandemi.
Saat ini, kata Syahduddi, Polresta Cirebon menggunakan beberapa pola untuk membagikan paket sembako, seperti layanan “drive thru” di Mapolresta Cirebon dan melalui ATM beras keliling.
“ATM beras ini dibawa ke desa-desa dan proses pembagiannya tetap menerapkan protokol kesehatan,” katanya.
Lapangan tembak yang dialihfungsikan menjadi lahan produktif itu berada di Asrama Polisi (Aspol) Polresta Cirebon, Kelurahan Kaliwadas, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon.
Di lapangan tembak itu terdapat dua kolam lele, sayur-sayuran dan lainnya. Polresta sendiri membutuhkan waktu sekitar dua bulan untuk mengubah lapangan tembak menjadi lahan produktif.
Saat ini, Polresta Cirebon baru bisa memanen lele sebanyak beberapa ribu ekor sementara sisanya masih menunggu untuk dipanen. (Anjas)