Ambon, KRsumsel.com – Polwan Polda Maluku melakukan bakti sosial peduli sesama warga Kota Ambon di tengah pandemi COVID-19 dengan membagikan beras kepada mereka yang terkena dampak wabah corona.
Kegiatan bakti sosial para Polwan ini dibuka Wakapolda Maluku, Brigjen Pol Jan de Fretes di Ambon, Selasa, dengan menyerahkan bantuan beras kepada perwakilan pekerja harian lepas.
Menurut Wakapolda, jumlah bantuan beras yang disalurkan dalam kegiatan peduli sesama di tengah pandemi ini sebanyak tiga ton.
Selain itu juga dibagikan 100 lembar masker dari pimpinan Polda Maluku, dalam hal ini Kapolda Irjen Pol Baharudin Djafar dan Wakapolda Maluku.
Warga terdampak pandemi COVID-19 yang mendapatkan bantuan di antaranya berprofesi sebagai pengemudi becak, 140 tenaga pekerja harian lepas di lingkup Polda Maluku, para pengojek dan pedagang kaki lima yang ada di wilayah Kota Ambon dan sekitarnya.
Kegiatan bakti sosial Polwan Polda Maluku yang kedua ini dilakukan dalam rangka menyambut hari ulang tahun Polwan ke-72 tahun 2020 yang jatuh pada 1 September 2020.
Untuk tenaga pekerja harian lepas hanya diberikan bantuan beras, sementara bagi pengojek dan pengayuh becak diberikan bantuan beras sebanyak 5 kg dan satu lembar masker per orang.
Ketua panitia peringatan Hari Polisi Wanita ke-72 Polwan Polda Maluku, Kompol Sulastri Sukidjan menjelaskan, kegiatan bakti sosial kali ini merupakan kegiatan kedua.
Menurut dia, kalau pada kegiatan baksos pertama yang menjadi sasaran adalah para penyapu jalan wanita, penghuni panti asuhan disabilitas yang berlokasi di pantai Desa Rumah Tiga, dan para penghuni wanita Panti Jompo Ina-Kaka di Desa Passo.
Sedangkan untuk kegiatan kali ini yang menjadi sasaran adalah pengojek yang ada di beberapa pangkalan seputaran Kota Ambon, pengayuh becak, dan para pedagang kaki lima yang sangat merasakan dampak langsung dari segi ekonomi akibat wabah virus corona ini.
Kompol Sulastri mewakili seluruh anggota Polwan juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolda dan Wakapolda atas bantuan dan dukungannya, bukan saja saat moment menjelang HUT Polwan namun dalam pelaksanaan tugas dan tanggungjawab telah diberikan akses yang sama dengan para personil Polri yang lain tanpa memandang perbedaan gender.(anjas)
