“Kami berharap proyek ruang praktek dan kelas siswa yang didanai APBN 2020 berbanderol Rp3.568.481.000 dapat selesai tepat waktu dengan kontrak kerja selama 150 hari ke depan,” kata Gubernur saat peletakan batu pertama pembangunan SMKN Pariwisata di Kairagi-Manado, Selasa.
Proyek infrastruktur pendidikan ini adalah hasil lobi Gubernur Olly ke pemerintah pusat melalui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan beberapa waktu lalu.
“Dibangunnya SMKN pariwisata ini untuk memenuhi kebutuhan SDM di KEK Pariwisata Likupang, Kabupaten Minahasa Utara,” ujarnya.
Setelah tahap pertama pembangunan ini selesai, akan dilanjutkan pada tahap berikutnya untuk pengadaan peralatan bernilai kurang lebih Rp2,5 miliar.
“Penanggung jawab harus kerjakan sesuai dengan yang direncanakan sehingga manfaat dari uang pemerintah dapat dirasakan masyarakat,” kata Olly.