OGAN ILIR, KR Sumsel – Warga Rambang Kuang Protes tempat mereka disebut daerah Tertinggal dan tidak ada Pembangunan, hal ini dipicu Statemen yang di sampaikan oleh wakil gubernur sumsel, saat Mendampingi Putranya AW Noviadi bersama Ardani di Desa Kuang dalam Kecamatan Rambang Kuang.
Hal ini diungkapkan oleh salah satu Toko masyarakat di Kuang dalam Sakrawi Ruslan, menurutnya memang tidak dipungkiri, apa yang telah dilakukan Mawardi di masa kepimpinannya, tetapi ia tidak mau Rambang Kuang dibilang desa yang tertinggal dari daerah lain.
“Dalam tiga tahun terakhir ini sejak di pimpin Bupati Ogan Ilir HM Ilyas Panji Alam daerah Rambang Kuang sudah banyak kemajuan, tidak tertinggal lagi, seperti apa yang dikatakan oleh wakil gubernur, saat pertemuan terbuka dengan masyarakat di desa kami,” Ujarnya.
Dijelaskannya, Rambang Kuang sekarang tidak tertinggal dari desa – desa tetangga di wilayah Kabupaten Ogan Ilir.
“Kami saat ini tidak lagi merasakan adanya jalan berlumpur, walaupun bukan jalan beraspal hanya cor beton, tetapi yang jelas desa kami ditiga tahun terakhir ini sudah sangat terlihat kemajuannya,” katanya.
“Terlihat jelas dari Pembangunan jalan yang setiap tahun ada pembangunan walaupun mengunakan anggaran APBD Kabupaten, masjid kami sudah ada manaranya dan juga Program satu desa satu diniya pun berjalan dengan baik di desa kami,” ungkapnya.
Masih menurutnya, seharusnya Wagub itu bijaklah, apalagi dia pernah menjadi Bupati OI dan telah membangun Kecamatan Rambang Kuang, sebaiknya janganlah menyebut tempat kami sebagai daerah tertinggal”, pungkasnya.(rul)