Jakarta, KRSumsel.com – Partai Gerindra mulai berbicara soal pencalonan di Pilpres 2024 mendatang. Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengungkap, sang ketum Prabowo Subianto siap kembali maju sebagai capres apabila diminta kadernya.
“Selama kekuatan, selama hayat masih dikandung badan, selama itu diminta oleh kader, selama partai memanggilnya, beliau insyaallah akan siap menghadapi, akan siap memikul beban tugas partai tersebut,” ungkap Muzani dalam keterangan tertulis, Rabu (10/6/2020).
Hal tersebut diungkapkan Prabowo dalam Rapat Pimpinan Nasional Partai Gerindra pada Kamis (4/6) malam. Rapat tersebut digelar secara virtual dengan dihadiri oleh pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Pembina, Dewan Pakar, Dewan Penasihat, dan Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra dari seluruh Indonesia.
“Tentang pencalonan presiden, Pak Prabowo sekali lagi meminta agar segenap Partai Gerindra bersabar, pada saatnya nanti kita akan mengambil keputusan yang terbaik,” jelas Muzani.
“Jika beliau sehat, jika kader meminta dan jika rakyat mengharapkan, tentu saja ini akan menjadi cara berpikir beliau dalam mengambil keputusan pada waktu yang tepat,” lanjut Wakil Ketua MPR itu.
Pada 2009, Prabowo menjadi cawapres Megawati Soekarnoputri. Keduanya dikalahkan oleh pasangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Boediono.Jika pada 2024 Prabowo kembali mencalonkan diri, itu berarti kali ke-4 eks Danjen Kopassus tersebut maju di Pilpres.
Kemudian, pada 2014, Prabowo maju sebagai capres. Ia berpasangan dengan Hatta Rajasa yang saat itu menjabat Ketum PAN. Prabowo-Hatta kalah dari pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK).
Prabowo pun kembali maju sebagai capres pada 2019 lalu berpasangan dengan Sandiaga Uno. Prabowo kembali kalah dari Jokowi yang dalam Pilpres 2019 berpasangan dengan Ma’ruf Amin.
Setelah Pilpres 2019 berakhir, Gerindra banting setir untuk bergabung dengan pemerintah Jokowi. Prabowo pun ditunjuk menjadi Menhan di Kabinet Indonesia Maju.(*)